Sumber : Mahasiswa Seni Rupa Murni FIB UB
Pada Minggu, 17 Mei, Phetak Art Space di Junrejo, Kota Batu, dipenuhi karya-karya seni menakjubkan dari mahasiswa seni rupa se-Jawa Timur. Acara ini, yang dinamai “Final Countdown,” diselenggarakan oleh Komunitas Studio Dinding Luar (SDL) bersama mahasiswa dari berbagai universitas, termasuk Universitas Brawijaya, Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Malang, dan Universitas Adi Buana.
Pameran ini adalah yang pertama kali melibatkan banyak institusi dan dipersiapkan dengan sangat matang oleh SDL. Mereka bekerja sama dengan mahasiswa Seni Rupa Universitas Brawijaya untuk memastikan setiap detail pameran sempurna, bahkan menghadirkan kolektor seni untuk menilai karya-karya tersebut.
Sumber : Mahasiswa Seni Rupa Murni FIB UB
“Final Countdown” menampilkan 25 karya seni dari 17 mahasiswa, yang dapat dinikmati hingga 31 Mei 2024. Pameran ini buka setiap hari mulai pukul 12.00 hingga 20.00 WIB, menampilkan berbagai aliran seni seperti realis, ekspresionis, abstrak, dan digital. Setiap karya adalah hasil eksplorasi dan jerih payah mahasiswa selama studi mereka.
Menurut panitia, karya-karya ini telah melalui proses kurasi ketat sejak awal bulan, memastikan hanya yang terbaik yang ditampilkan. Kurasi dilakukan untuk memastikan setiap karya sesuai dengan kebutuhan display dan dapat dinikmati hingga akhir pameran.
Sumber : Mahasiswa Seni Rupa Murni FIB UB
Mahasiswa dari Universitas Brawijaya mengatakan bahwa pameran ini adalah langkah konkret mereka menuju dunia profesional. Dengan memamerkan karya tugas akhir mereka, para mahasiswa menunjukkan bahwa mereka telah mencapai tingkat artistik tinggi setelah melalui berbagai proses pembelajaran.
Salah satu karya yang mencuri perhatian adalah milik Rahayu Riza Awwaliyah, mahasiswi UNESA asal Gresik. Karya Rahayu, yang menggunakan ide dan gagasan dari kehidupan sehari-hari, menggambarkan kemandirian perempuan dalam nuansa surealistik. Ini adalah refleksi dari tajuk skripsinya, “Kemandirian Perempuan sebagai Inspirasi Penciptaan Seni Lukis,” yang menampilkan figur-figur perempuan untuk menggambarkan kehidupan, pemikiran, dan perjuangan mereka.
Selain keindahan artistik, pameran ini juga menyoroti dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan. contohnya karya-karya yang mencerminkan bagaimana manusia sering kali merasa berhak untuk menguasai dan mengeksploitasi alam, alih-alih menjaga dan memeliharanya.
Pameran yang diselenggarakan oleh SDL ini berhasil menarik perhatian kolektor seni pada 24 Mei, memberikan kesempatan besar bagi seniman muda untuk dikenal lebih luas. Ini adalah momen penting dalam perjalanan mereka menuju karier sebagai seniman profesional.
List nama Mahasiswa :
Bagas Rachelma Armando
Novia Dian Kusuma
Sylvia Fasha Sjaawalz
Ahmad Annas Aghna
Penulis: Siti Nur Herliana
Sumber: Jatim Times